dssdsd

Prosesi 2 Acara Inti Dalam Waktu Yang Singkat



Istilah “Haflah Akhirussanah” tentunya tak asing lagi bagi umat Islam Indonesia, lebih-lebih kalangan pesantren. Istilah yang diadopsi dari bahasa Arab ini, nampaknya tidak hanya populer dimasyarakat, namun sudah sampai mengakar rumput seperti halnya bahasa sendiri. Lepas dari kepopulerannya, sebenarnya apa makna dari Haflah Akhirussanah itu sendiri?
Secara Terminologi Haflah Akhirussanah adalah melihat pada sejarah dan perkembangan munculnya istilah ini, perayaan atau pesta yang dilaksanakan pada akhir tahun pelajaran, yang dimaksud tahun di sini bukan tahun secara umum, dalam arti tahun Masehi atau Hijriyah, oleh institusi pendidikan Islam baik formal maupun non formal.

    


Metode Yanbu'a merupakan salah sau metode membaca, menulis dan juga menghafal Al-Qur'an yang pembelajarannya menyelaraskan metode-metode baca tulis Al-Qur'an yang telah ada. Metode yanbu'a ini memiliki 7 jilid.


Materi yang ada pada masing-masing jilid memiliki materi pembelajaran tersendiri yang sudah disesusaikan oleh penyusun, Yaitu Mbah KH. M. Arwani Amin Sa'id Quddus agar sesuai dengan kemampuan dari santri atau peserta didik yang mempelajarinya. Materi yang ada dalam metode Yanbu'a antara lain materi baca tulis Al-Qur'an, ilmu tajwid, Gharib Al-Qur'an, materi doa sehari-hari, materi surat-surat pendek, Juga diajarkan cara menulis dan membaca tulisan pegon ‎(tulisan bahasa Indonesia/Jawa yang ditulis dengan huruf arab). Contoh-contoh huruf yang sudah dirangkai semuanya dari lafadh Al Qur’an.




Alhamdulillah setelah sekian lamanya mengaji Al-Qur'an dengan menggunakan Metode Yanbu'a ini, Akhirnya tepat pada hari Jum'at, 25 Februari 2022. ada 29 Santri mengikuti pelaksanaan Wisuda atau penghataman.
























0 Response to "Prosesi 2 Acara Inti Dalam Waktu Yang Singkat"

Post a Comment